Friday, 15 October 2010

Aku ada


hari yang menyedihkan,,,,
hidup dalam dunia yang penuh sesak permasaah manusia........
kenapa saat kita merasa terpuruk tak ada satupun yang bisa menbantu,,,,,
malah terus-terusan di anggap pembawa masalah...........

aku disini merasa sepi dan sendiri.....
tak tahu harus berbagi cerita dengan siapa???????????????
hanya bisa mengadu pada maha pendengar suara yang tak didengar.............

aku disini hanya bisa diam dengan segala sesak yang kian lama kian menghimpit,
seolah tak ada ruang lagi untuk ku menepi............
keluh ini hanya membuat ku semakin sesak dan sakit.........

aku disini hanya bisa melihat gelap yang begitu kelam,,,,,,
seolah tak ada cahaya yang sudi menoleh pada ku,,,,,,,,,
walau bibir ini terus berusaha membujuk,,,,,,
tetap saja tak dianggap.........

aku disisni hanya bisa menangis dalam hati.....
hingga air mata pun jatuh pada hati yang terluka.....
hanya perih, yang terasa.........

apakah ada yang peduli????????????
kurasa tidak............

siapalah aku yang disini hanya tak pernah dianggap ada,,,,,,,,,,
mungkin aku matipun tak ada yang pedui.........


sungguh teman, hati ini sakit saat apa yang kau lakukan tak pernah dianggap benar......
sungguh teman, hati ini pilu, saat aku tak sendiri namun kesepian.......


aku ingin menangis layaknya bayi-bayi yang mungil yang selalu mendapatkan perhatian......
layaknya sang aktor, waalau hanya menangis dalam kebohongan namun orang yang melihatnya terharu....

aku ingin bicara layak sang pemimpin yang setiap ucapannya didengar.....
aku ingin bicara layaknya pujangga dalam setiap baitnya membuat orang yang mendengarnya terkagum.....


namun siapalah aku??????????
hanya orang yang tak pernah ada dalam benak mereka.......

aku tak ingin dipuji,,,,
aku tak ingin disanjung............

yang ku ingin, anggaplah aku bagian dari kalian,,,,,,,,
hanya itu,,,
sungguh cukup itu.........

aku tak pernah berani untuk bermimpi dipeluk oleh kalian,,,,,,
mimpi ku ikhlasnya kalian tuk anggap aku ada..........

Wednesday, 13 October 2010

Analisis Inti Es Greenland Menunjukkan Perubahan Iklim yang Drastis


Informasi yang didapat dari inti es Greenland oleh sebuah tim saintis internasioanal yang menunjukkan bahwa dua suhu bagian besar belahan bumi utara meningkat ketika mendekati akhir zaman es 11.500 tahun yang lalu berhubungan dengan pergeseran dasar sirkulasi atmosfer.

Inti es menunjukkan bahwa bagian utara belahan bumi terbentuk secara singkat dari tahun es 14.700 tahun yang lalu dengan 22 derajat Fahreheit hanya dalam waktu 50 tahun, kemudian kembali ke kondisi es sebelum tiba-tiba memanas lagi kira-kira 11.700 tahun yang lalu. Dan secara mengejutkan bukti pusat es Greenland menunjukkan adanya “pengaturan” besar-besaran pada sirkulasi atmosfer di belahan bumi utara yang berhubungan dengan lonjakan temperatur, dimana setiap pengaturan memerlukan waktu satu atau dua tahun, sebut peneliti.

Penemuan baru diharapkan dapat membantu saintis mengembangkan permodelan komputer yang telah ada untuk memprediksi perubahan iklim yang akan datang akibat meningkatnya efek rumah kaca di atmosfer yang meningkatkan suhu global.

Tim menggunakan perubahan pada tingkat debu dan isotop air stabil dalam lapisan es tahunan sepanjang 2 mil dari pusat es Greenland, yang terbentuk dari lembaran-lembaran es dari tahun 1998 sampai dengan 2004, untuk menggambarkan temoeratur masa lalu dan turunya salju. Paper mereka dipublikasikan pada 19 juni oleh Science Express, versi online sains.

Inti es – dianalisa dengan mikroskop powerful – yang diambil sebagai bagian dari proyek inti es Greenland Utara oleh Dorthe Dahl-Jensen pimpinan proyek pusat es dan iklim dari Institut Neils Bohr Universitas Copenhagen. Studi termasuk 17 co investigator dari Eropa, satu dari Jepang dan dua dari USA-- Jim White dan Trevor Popp dari Universitas Colorado di Boulder.

“Kami telah menganalisa perubahan dari periode akhir glasial hingga periode pemanasan interglasial sekarang, dan perubahan iklim yang terjadi tiba-tiba, seperti ada seseorang yang menekan tombol,” kata Dahl- Jenson.

Menurut peneliti, periode peringatan keras pertama mulai dari 14.700 sampai 12.900 tahun yang lalu ketika kondisi super beku kembali sekitar 1.200 tahun sebelum permulaan kejadian hangat tajam. Dua kejadian ini menunjukkan kecepatan proses perubahan iklim alami yang belum ada sebelumnya di inti es, sebut White, direktur Institut CU-Boulder.

“Kita mulai memisahkan urutan perubahan iklim tiba-tiba ini,” sebut White, yang didanai oleh National Science Foundation's Office of Polar Programs.“Karena perubahan iklim yang cepat akan menantang masyarakat manapun bahkan yang paling modern dan mampu beradaptasi, maka mengetahui asal mula dan evolusi perubahan iklim merupakan pertanyaan iklim yang paling mendesak untuk dijawab.”

“Kedua kejadian dramatis itu dimulai dengan menurunnya deposisi debu Greenland, yang mengindikasikan suhu tropis lebih tinggi dan banyaknya hujan di gurun Asia,” tambah White. Tim percaya pemanasan tropis kuno membuat perubahan atmosfer di khatulistiwa, intensifnya badai laut pasifik, mencairnya es laut atlantis utara dan panas atmosfer di Greenland dan belahan bumi utara.

“Kami mengusulkan beberapa kejadian yang dimulai di dekat khatulistiwa dan menyebabkan perubahan laut dan atmosfer yang menunjukkan anatomi perubahan iklim tiba-tiba,” tulis pengarang. White memiripkan kejadian ini dengan pergeseran arus panas di Amerika Utara yang menyebabkan munculnya badai di sana.

“Kita tahu itu akan terjadi tapi tidak tau kapan. Pertanyaannya adalah dapatkah kita melihat gejalanya sebelum itu terjadi?. Jika tidak kita sama seperti meluncur cepat di jalan sempit dan berharap tak ada tikungan di depan”, tambah White. “Nah dengan catatan tahunan es ini kita dapat menunjukkan suhu dan tingkat penyerapan sebelumnya, isi atmosfer kuno dan bahkan bukti waktu dan besarnya badai, kebakaran dan letusan gunung berapi”.

AIR MATA YANG TERTUNDA

Bunda maafkan aku yang tak menangis saat kepergianmu bukan aku tak sayang, b ukan pula aku tak hancur... Bunda ingatkah engkau, saat kau...